lingkarpost.com – Nadeo Argawinata menjadi salah satu pemain Timnas Indonesia yang mana mengalami malam sangat berat ketika dibantai Irak dalam matchday pertama Grup F Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, Kamis (16/11/2023).
Bagaimana tidak, kiper Borneo FC itu mendapat teror bertubi-tubi dari lini depan Irak yang dalam pertandingan ini tampil begitu menekan dari kick-off hingga akhir pertandingan.
Namun, walaupun kekalahan telak 1-5 di area Stadion Internasional Basra ini merupakan kesalahan kolektif, Nadeo Argawinata jadi sorotan oleh sebab itu statistiknya pada laga ini.
Menyitat statistik LapangBola, Nadeo tercatat tiada melakukan penyelamatan serupa sekali dalam laga ini.
Irak melepaskan empat shot on target juga semuanya jadi gol. Sementara satu gol lainnya terjadi lantaran bunuh diri Jordi Amat.
![Pertandingan Irak vs Timnas Indonesia dalam matchday pertama Grup A putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di tempat Stadion Internasional Basra, Kamis (16/11/2023). [Dok. PSSI]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2023/11/17/42414-pertandingan-irak-vs-timnas-indonesia.jpg)
Penampilan Nadeo pun mendapat sorotan dari warganet. Banyak yang mana kecewa kenapa Shin Tae-yong tak menurunkan Ernando Ari pada posisi penjaga gawang.
“Jadi di area pertandingan tadi, gunanya Nadeo itu apa? Gak ada kiper pun, Indonesia tetap kebobolan 5 goal,” tulis akun Twitter, @Jakz*****.
“Jadi, Nadeo 90′ ngapain dilapangan?” tulis @apag*****.
“Lah emang tadi ada dilapangan bang?? Prasaan Indonesia tadi main gk pakek kiper,” timpal @satrio_******.
Dalam pertandingan dalam Stadion Internasional Basra, Timnas Indonesia takluk dengan skor telak 1-5 dari Irak. Tim Merah Putih mampu mengimbangi permainan tuan rumah pada babak pertama, sebelum babak belur selepas turun minum.
Tim asuhan Shin Tae-yong sudah tertinggal dua gol saat laga baru berjalan 35 menit. Gol pertama lawan dicetak oleh Bashar Resan pada menit ke-20, dan juga keadaan semakin sulit setelah terjadi aksi bunuh diri dari Jordi Amat.
Meski demikian, jelang babak pertama berakhir, skuad Merah Putih berhasil memperkecil ketertinggalan. Rafael Struick, yang dimaksud baru masuk pada menit ke-39, memberikan assist kepada Shayne Pattynama pada menit 45+3, sehingga skor menjadi 2-1.
Namun, harapan Timnas Indonesia untuk bangkit pupus di dalam babak kedua. Mereka dihajar habis-habisan oleh tim lawan juga harus kebobolan tiga gol tambahan.
Selepas laga kontra Irak, Timnas Indonesia akan menyambangi markas Filipina dalam matchday kedua Grup F. Pertandingan calon berlangsung di area Stadion Rizal Memorial, Manila pada Selasa (21/11/2023) mendatang.