KKP sebut rumput laut sanggup jadi campuran komoditas pangan

KKP sebut rumput laut sanggup jadi campuran komoditas pangan

KKP sudah pernah lama menemukan solusi atas persoalan produksi rumput laut Tanah Air yang digunakan yang belum maksimal melalui pembibitan dengan skema kultur jaringan

lingkarpost.com – Jakarta – Direktur Jenderal Perikanan Budi Daya Kementerian Kelautan juga Perikanan (KKP) Tb Haeru Rahayu menyebutkan komoditas rumput laut dapat menjadi unsur campuran untuk komoditas pangan seperti mi serta roti.

"Sangat mungkin," ujarnya dalam sesi bincang bersama ANTARA di area area Jakarta, Jumat.

 

Tebe, sapaan akrabnya juga menyebut, dari sisi budi daya untuk mengupayakan pasokan rumput laut sebagai salah satu campuran materi pangan pada masa mendatang mampu dilakukan.

Baca Juga  Konser Coldplay di area DKI Jakarta Bermasalah, Dirjen PKTN Minta Tanggung Jawab Promotor

Bahkan, KKP sudah menemukan solusi atas persoalan produksi rumput laut Tanah Air yang digunakan mana belum maksimal melalui pembibitan dengan skema kultur jaringan.

 

"Hulu sih insya Allah, persoalan bibit sudah ketemu. (Solusinya) ada di tempat dalam kultur jaringan," ujarnya pula.

 

Bahkan, lanjutnya, KKP sudah menjalin kerja sebanding dengan salah perguruan tinggi untuk melakukan penelitian agar rumput laut dapat dijadikan material substitusi tepung ikan (fish meal).

 

"Karena, kalau pakan gunakan tepung ikan terus, tidaklah ramah lingkungan," katanya.

 

Berdasarkan data BPS, pada 2022, nilai ekspor rumput laut ke China mencapai 194.395,2 ton dengan nilai 336,762 jt dolar AS.

 

Disusul, Korea Selatan sebesar 7.813,9 ton senilai 15,809 jt dolar AS, kemudian Vietnam sebesar 6.138,2 ton dengan nilai sebesar 4,776 jt dolar AS.

 

Sebelumnya, Menteri Kelautan serta Perikanan Sakti Wahyu Trenggono menargetkan pada tahun ini mulai dibangun proyek percontohan budi daya rumput laut di dalam area Wakatobi, Sultra.

 

Proyek dalam Wakatobi akan menjadi percontohan untuk budi daya rumput laut pada dalam wilayah lain, mirip dengan tambak budi daya udang berbasis kawasan (BUBK) yang digunakan hal itu dapat dicontoh di area dalam daerah lain oleh berbagai kalangan termasuk swasta.

Baca Juga  Sistem Populer pada RI Ternyata Mesin Uang Orang Terkaya negeri Israel

Check Also

eksekutif Bakal Buka Kembali Ekspor Benih Lobster

eksekutif Bakal Buka Kembali Ekspor Benih Lobster

Lingkar Post – JAKARTA – Menteri Kelautan serta Perikanan, Sakti Wahyu Trenggono akan kembali membuka …