Lingkar Post – Ada beragam barang diet yang dalam pasaran. Salah satunya nasi 0 kalori, yang dimaksud dinilai mampu memberikan efek kenyang. Tapi memang benar efektif menurunkan berat badan?
Dokter Spesialis Gizi Klinik Eka Hospital Bekasi, dr. I Yuwanda Chrissander, Sp.GK menjelaskan nasi 0 kalori untuk menurunkan berat badan yang dimaksud beredar di dalam pasaran yaitu nasi shirataki, tak mampu memberikan efek yang mana identik untuk setiap orang.
“Tidak (cocok untuk semua orang) oleh sebab itu perlu diadakan telaah lebih tinggi terpencil oleh ahli juga disesuaikan kondisi perkara per kasusnya,” ujar dr. I Yuwanda melalui keterangan yang dimaksud diterima suara.com, Rabu (29/11/2023).
Ia juga menambahkan, nilai kalori kemudian karbohidrat yang mana rendah pada shirataki menimbulkan menu ini cocok pada acara diet umum yang digunakan ditujukan untuk menurunkan berat badan seperti orang kelebihan berat badan, maupun menurunkan kemudian menjaga kadar gula darah seperti pasien diabetes.
![Ilustrasi nasi putih (Freepik/Jcomp)](https://media.suara.com/pictures/original/2023/05/30/99053-ilustrasi-nasi-putih-freepikjcomp.jpg)
“Tapi jikalau tujuan diet Anda adalah untuk meningkatkan massa otot atau menaikan berat badan, maka shirataki kemungkinan besar juga tiada apa-apa untuk dikonsumsi, akan tetapi mungkin saja bukanlah pilihan yang tersebut tepat di mencapai tujuan tersebut,” paparnya.
dr. I Yuwanda menyatakan setidaknya dua orang dengan kondisi berikut ini yang mana lebih lanjut disarankan mengonsumsi nasi 0 kalori:
1. Orang dengan diabetes mellitus atau berisiko untuk mengalami diabetes
Nilai karbohidrat yang dimaksud rendah juga komposisi glukomanan yang dimaksud ada pada pada nasi shirataki menghasilkan makan ini cocok untuk dikonsumsi oleh pengidap maupun orang yang mana berisiko untuk mengalami diabetes.
2. Orang yang mana memiliki berat badan berlebih
Nasi shirataki memiliki nilai kalori yang dimaksud sangat rendah sehingga cocok digunakan untuk menurunkan berat badan.
Selain itu nasi shirataki juga mempunyai isi serat yang mana berguna pada membantu menurunkan berat badan sebab serat dapat menciptakan seseorang merasa lebih lanjut kenyang lebih lanjut lama, dengan itu makanan yang digunakan dikonsumsi juga akan semakin menurun.
Sementara itu meskipun dipastikan dr. I Yuwanda nasi Shirataki atau nasi 0 kalori tidak ada cocok untuk semua orang. Tapi ada faedah yang tersebut mampu dirasakan bagi yang dimaksud mengonsumsinya, antara lain sebagai berikut:Membantu menjaga berat badan, dikarenakan miliki nilai kalori yang digunakan sangat rendah bahkan nyaris mencapai nol.
– Baik untuk menjaga kadar gula darah, shirataki memiliki komposisi karbohidrat yang mana terbilang cukup rendah sehingga cocok untuk menjaga maupun menurunkan kadar gula darah.Menjaga kemampuan fisik usus, shirataki juga memiliki komposisi serat yang mana berguna untuk menjaga kondisi tubuh usus.
Terakhir dr. I Yuwanda menjelaskan jumlah total konsumsi harian setiap orang berbeda-beda. Namun kata dia, secara umum manusia membutuhkan sekitar 2.000 hingga 2.500 kalori per harinya untuk dapat menjalankan aktivitas sehari-hari.
Kalori adalah jumlah total energi yang mana sanggup didapatkan melalui makanan kemudian minuman. Kalori juga mampu disebut sebagai jumlah keseluruhan energi yang dimaksud dibakar serta dibutuhkan oleh tubuh pada ketika beraktivitas sehari-hari.
“Tubuh kita setiap harinya membutuhkan kalori untuk bisa jadi mendapatkan energi di beraktivitas, namun terkadang kita bisa saja kekurangan juga juga kelebihan kalori akibat dari pola makan yang buruk, serta ini yang digunakan dapat menjadi permasalahan kemampuan fisik pada masa depan,” pungkas dr. I Yuwanda.