Lingkar Post – Tunggal putri Indonesia Gregoria Mariska Tunjung melaju ke putaran 16 besar China Masters 2023 setelahnya mengatasi Busanan Ongbamrungphan serta juga berjuang melawan cedera di dalam telapak kakinya.
“Untuk telapak kaki, dikarenakan belum muncul epidermis baru serta masih tipis, jadi masih terasa cukup perih kemudian panas. Tetapi dikarenakan dibalut busa, ini dapat mengempiskan rasa sakit. Saat kaki salah menapak terasa sakit. Cuma, sejauh ini telapak kaki saya sudah ada makin oke,” kata Gregoria, disitir dari keterangan singkat PP PBSI yang mana diterima pada Jakarta, Rabu.
Adapun Gregoria meraih kemenangan laga melawan duta Thailand Busanan Ongbamrungphan dua gim secara langsung 21-16, 21-10 pada sesi 32 besar China Masters 2023 di dalam Shenzhen.
Juara Kumamoto Masters 2023 itu mengungkapkan dirinya merasa tertantang pada fase pertama ini mengingat ia tak mempunyai kesempatan untuk berlatih selepas pertandingan di tempat Jepang.
“Kemarin saya tidak ada punya kesempatan berlatih di dalam tempat pertandingan akibat saya baru datang dari Kumamoto. Jadi pada gim pertama saya masih ada kesulitan. Saya harus menyesuaikan dengan kondisi lapangan lebih tinggi dulu,” kata Gregoria.
“Untungnya dalam gim kedua saya bisa jadi bermain tambahan bersih. Saya pun akhirnya sanggup menang,” ujar tunggal putri peringkat tujuh dunia itu.
Dengan kemenangan ini, maka Gregoria akan bersua dengan delegasi Negeri Sakura Nozomi Okuhara pada fase 16 besar kejuaraan BWF Super 750 tersebut.
Ia mengungkapkan akan mempersiapkan diri serta tiada memikirkan rasa sakit yang dimaksud ia derita pada waktu ini, sehingga bisa jadi tampil maksimal.
“Untuk besok menghadapi sesi kedua lawan Okuhara, saya mau mencoba bermain dengan tidaklah memikirkan rasa sakit. Saya mau fight sampai maksimal. Dan punya target melakukan yang digunakan terbaik dalam kejuaraan ini,” ujar Gregoria.
Sementara itu, sejauh ini, Indonesia sudah meloloskan tujuh delegasi ke sesi kedua China Masters 2023.
Selain Gregoria, ada ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto yang dimaksud baru cuma meraih kemenangan pertandingan berhadapan dengan duta Negeri Sakura Keiichiro Matsui/Yoshinori Takeuchi 22-20, 21-19.