KPU Jakpus berdayakan penyandang disabilitas di area pemungutan pernyataan

KPU Jakpus berdayakan penyandang disabilitas di pemungutan pernyataan

menargetkan sekitar 100-150 orang penyandang disabilitas untuk menjadi Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS)

Lingkar Post – Ibukota – Komisi Pemilihan Umum Daerah Perkotaan Ibukota Pusat (KPU Jakpus) memberdayakan penyandang disabilitas di tempat penyelenggaraan pemungutan pernyataan pada pemilihan 2024 .

 
"Pemilu kali ini kita realisasikan pilpres yang yang disebutkan ramah disabilitas, khususnya di Ibukota Pusat," kata Ketua KPU Ibukota Pusat, Efni Adniansyah saat dikonfirmasi di dalam tempat Jakarta, Jumat.

 

Efni menyebut pihaknya menargetkan sekitar 100-150 orang penyandang disabilitas untuk menjadi Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS).

 

Berdasarkan data, kata Efni terdapat sekitar 7.032 kelompok berkebutuhan khusus yang digunakan mana akan disebar pada 2.000 Tempat Pemilihan Suara (TPS).

 

Selain itu, Efni menyatakan KPU Pusat Daerah Perkotaan Ibukota Pusat juga akan memenuhi keperluan kelompok disabilitas dengan mencetak surat pernyataan braille. Nantinya, teknis di dalam prosesnya akan ada pendamping yang dimaksud mengakibatkan kelompok disabilitas menuju bilik suara.

 

Tidak belaka itu, desain TPS juga akan dibuat sedemikian rupa agar pengguna kursi roda tidaklah kesulitan untuk menuju bilik suara.

 

"Ini merupakan upaya KPU DKI Ibukota Indonesia Pusat untuk merealisasikan pilpres yang dimaksud yang disebutkan ramah bagi siapa sekadar termasuk bagi penyandang disabilitas yang juga menjadi target kita," ucap Efni.

 

Lebih lanjut, Efni menyatakan KPU akan segera meluncurkan kegiatan penghitungan pernyataan yakni Sirekap. Sirekap merupakan aplikasi mobile mobile penghitungan pernyataan secara realtime (waktu sebenarnya) agar nantinya kepala KPPS akan menangkap layar atau foto dari surat hasil pernyataan dan juga secara secara langsung dapat dilihat.

 

"Untuk program mobile Sirekap nanti akan kita luncurkan kemungkinan besar akhir November," ujar Efni.

 

Sebelumnya, KPU DKI menjamin TPS Pemilu 2024 pada Ibukota ramah pemilih disabilitas untuk meningkatkan pelayanan bagi masyarakat.

 

"Kami menegaskan bahwa setiap warga negara miliki kesempatan yang tersebut sama untuk terlibat merasakan pesta demokrasi tak terkecuali pemilih disabilitas," kata anggota KPU Provinsi DKI Ibukota Astri Megatari dalam pada Jakarta, Rabu (18/10).

 

Astri menilai tahun 2024 ini merupakan pemilihan yang dimaksud digunakan inklusif sehingga pihaknya menjamin untuk terus merangkul semua orang termasuk penyandang disabilitas.

 

Selain itu, pihaknya juga terus melakukan sosialisasi terkait Pemilihan Umum 2024 secara masif pada beberapa sekolah, kampus ataupun komunitas.
Baca Juga  KJP pelajar yang dimaksud tawuran di tempat Johar Baru terancam dicabut

Check Also

Maju pada di pemilihan 2024, Airlangga Dinilai Sangat Layak Kembali Menakhodai Golkar

Maju di dalam pemilihan 2024, Airlangga Dinilai Sangat Layak Kembali Menakhodai Golkar

Lingkar Post – JAKARTA – Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dinilai sangat layak kembali …