Related Articles
Lingkar Post – Jakarta – Penginapan salah satu bagian penting pada perjalanan. Sebab itu penting untuk mendapatkan penginapan yang dimaksud nyaman. Namun sekelompok wisatawan dari Kanada ini mengaku terkejut sekaligus senang dengan penginapan merek di dalam Wina, Austria.
Wisatawan bernama Jess Braun mendokumentasikan perjalanannya pada Wina, melalui TikTok. Dia terlihat senang juga terkejut ketika tiba di area penginapan merek yang mana terletak dalam pada Ikea. Penginapan itu bernama Jo&Joe Hostel.
Dalam klip berdurasi 14 detik tersebut, Jess merekam mulai dari merekan tiba pada toko, memasuki toko dan juga berkalan di dalam antara pelanggan sebelum tiba di area tempat tujuan. Lalu mengarahkan penginapan mereka itu yang berada dalam lantai dua toko perabotan itu.
“Ketika penginapan Anda benar-benar berada dalam pada Ikea pada Wina,” tulis Jess dalam video yang tersebut telah ditonton lebih banyak dari 1,2 jt kali. Dia menyatakan meninjau penginapan itu berada satu lantai di area berhadapan dengan food court Ikea ada yang dimaksud terbaik.
Menurut situs web Hostel world, Jo&Joe, terletak di area menghadapi HÜS dalam Westbahnhof Wina. Toko Ikea pertama di area dunia yang tersebut terletak di area di kota. Penginapannya terletak di dalam lantai lima serta enam. Di dalamnya juga ada Beer Garden di tempat teras atap seluas 1800 meter persegi.
Sesuai situs webnya, hostel trendi ini menawarkan kamar pribadi, hostel, dan juga konfigurasi yang tersebut tidak ada biasa. Harga kamarnya berkisar dari US$53 atau sekitar Rupiah 813 ribu per di malam hari untuk tempat tidur dalam hostel campuran hingga US$640 atau sekitar Rupiah 9,8 jt per di malam hari untuk kamar tidur pribadi yang digunakan dapat menampung 10 orang.
Para pengguna TikTok terkejut lalu bersemangat mengamati unggahan wisatawan itu. “Ikea itu adalah puncak perjalanan saya,” salah satu pengguna antusias.
“Ini adalah hal FAVORITku selama perjalanan backpackingku!! Jangan lupa rooftop bar,” saran salah satu pengguna.
“Kembalilah pada keadaan mabuk serta tidur semata di dalam kasur pajangan,” canda yang lain.
Tapi ada juga yang digunakan menunjukkan beberapa kesulitan yang dimaksud merekan hadapi pada menemukan pintu masuk ke akomodasi mereka. “Suatu kali saya memesan hostel ini tetapi saya tiba pada di malam hari hari lalu Ikea tutup… Saya menghabiskan waktu lama mencari lift pada luar,” tulis seseorang pengguna.
Meskipun ini tidak hotel Ikea, melainkan sebuah hostel pada menghadapi Ikea, ada hotel Ikea yang tersebut terletak di area Älmhult di dalam Swedia. Hotel ini dibuka pada tahun 1960-an tetapi sejak itu mengalami beberapa perluasan, dari yang mana awalnya 25 kamar menjadi 254. Kamar-kamarnya pun dilengkapi perabotan simpel dari Ikea, termasuk lampu lantai berteknologi tinggi yang berfungsi ganda sebagai pengisi daya nirkabel.
DAILY MAIL
6 Hostel Untuk Menginap di dalam Destinasi Liburan Musim Dingin
