Related Articles
Lingkar Post – Ganda putra Indonesia Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri mengevaluasi hal-hal yang mana menjadi faktor kekalahan mereka dari duta China Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi di dalam putaran pertama China Masters 2023, Rabu (22/11/2023).
Bagas/Fikri harus mengakui keunggulan pasangan tuan rumah pada dua gim dengan segera 18-21, 17-21 pada laga yang berlangsung di tempat Shenzhen tersebut.
“Apa yang mana kita harapkan tidak ada sanggup terwujud. Permainan kami dalam gim pertama telah didahului lawan terus. Fikri telah mencoba, tetapi permainan depan kami terus-menerus didahului lawan,” kata Bagas di keterangan singkat PP PBSI yang diterima di tempat DKI Jakarta seperti dimuat Antara
Selain itu, Bagas juga mengakui permainannya di tempat sebelah kanan juga bukan banyak menciptakan poin sebab sudah ada diantisipasi oleh Liu/Ou.
“Di gim pertama kami bisa jadi mengejar lantaran lawan sebenarnya juga menimbulkan kesalahan. Sementara kami yang digunakan pada waktu mengejar, dalam poin-poin akhir malah juga memproduksi kesalahan sendiri. Ke depan, kesalahan sendiri inilah yang harus diperbaiki,” ujar Bagas menambahkan.
Sependapat, Fikri menilai merek banyak memetik pelajaran penting dari pertandingan hari ini.
“Semoga ke depannya harus belajar lagi agar kami dapat tampil lebih besar baik lagi. Harus diakui, lawan juga begitu kuat serta punya power besar. Juga mainnya lebih lanjut rapi. Sementara kami masih banyak error,” kata Fikri.
“Tadi pada gim pertama sebenarnya sudah ada bisa jadi mengejar. Tetapi pasca itu momennya lepas lagi. Gim kedua pun hampir sama. Bisa mengejar pelan-pelan, tetapi poinnya telah terlalu jauh,” kata beliau menambahkan.
Hingga ketika ini, Indonesia sudah meloloskan delapan duta ke fase kedua China Masters 2023 yang merupakan pertandingan BWF Super 750.
Ada tunggal putri Gregoria Mariska Tunjung, tunggal putra Anthony Sinisuka Ginting, lalu ganda putra Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Lebih lanjut, ada ganda putra lainnya Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin serta Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob, dihadiri oleh ganda campuran Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari dan juga Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja, dan juga ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti.
