Kiat chef Jepun pastikan “kakiage” sudah matang

Kiat chef Jepun pastikan “kakiage” telah matang

Lingkar Post – DKI Jakarta – Chef apabila Negeri Sakura Hideki Fujiwara menyatakan salah satu tanda hidangan kakiage atau aneka potongan sayuran yang dimaksud dicampur pada adonan tepung lalu digoreng hingga renyah khas Jepang, sudah ada ada matang mampu terlihat dari gelembung minyak yang dimaksud mana tampak kecil di dalam tempat penggorengan.

"Gelembung-gelembungnya kecil kalau telah lama matang. Saat dimasukkan besar. Kalau gelembungnya telah ada kecil berarti dalamnya sudah ada ada matang. Kalau besar gelembungnya masih mentah," kata beliau pada area Jakarta, Kamis.

Hideki memunculkan hidangan kakiage menggunakan bahan-bahan seperti bawang bombay yang digunakan sudah diris-iris, jamur, buncis lalu udang. Dia lalu mencampur semua unsur itu dengan sedikit tepung.

Baca Juga  Resep menimbulkan brownies cokelat ala Gordon Ramsay

Selanjutnya, Hideki menyiapkan adonan tepung yang dimaksud dimaksud telah terjadi dicairkan pada sebuah wadah. Tekstur tepung ini cenderung cair ketimbang adonan tepung untuk gorengan pada umumnya.

"Tempura itu lebih tinggi tinggi cair adonan tepungnya. Ketat nanti kulitnya lalu renyah," ujar Hideki.

Ke pada adonan tepung ini semata-mata ditambahkan telur juga air, tanpa penyedap rasa.

Selanjutnya, campurkan adonan tepung dengan adonan sayuran yang tersebut yang dimaksud sudah disiapkan sebelumnya lalu aduk hingga rata. Setelah rata, masukkan adonan ke di dalam wajan berisi minyak yang tersebut digunakan telah ada panas lalu goreng hingga gelembung minyak tampak kecil.
 

Chef selama Negeri Matahari Terbit Hideki Fujiwara memasukkan adonan kakiage ke pada wajan berisi minyak yang mana dimaksud telah lama dipanaskan, di dalam tempat Jakarta, Kamis (7/12/2023).   (ANTARA/Lia Wanadriani Santosa)

Hideki mengungkapkan tradisi kuliner Negeri Matahari Terbit menghargai material makanan berkualitas tinggi juga masih masih ingin mencicipi rasa asli komponen masakan meskipun telah lama terjadi melalui berbagai olahan masakan seperti deep frying, stir frying, maupun salad dressing.

Baca Juga  Siasati cabai agar tidaklah cepat busuk dengan simpan di tempat tempat kering

Ada sebagian ragam kategori minyak goreng premium, namun belum tentu mampu jadi dipakai untuk deep frying. Inilah, imbuh dia, sebabnya minyak bekatul murni dapat menjadi pilihan utama.

“Minyak bekatul murni mempunyai ikatan yang digunakan mendalam dengan sejarah memasak penduduk Jepang, ini oleh sebab itu minyak bekatul yang yang disebutkan bukanlah mengubah karakteristik unsur makanan ketika diolah," kata dia. Minyak bekatul murni, yang digunakan yang disebutkan diekstrak dari lapisan dermis beras, merupakan sumber yang dimaksud yang dimaksud kaya gamma oryzanol. Gamma oryzanol adalah kelompok senyawa fitosterol yang ditemukan secara alami di tempat beras, khususnya pada bagian epidermis beras lalu lapisan aleuron (lapisan tipis di tempat area antara bagian luar serta juga di area butir beras).

Baca Juga  Kisah Jalan Suryakencana, Surga Kuliner Perkotaan Bogor di area Lintasan Jalur Anyer-Panarukan

Dalam kesempatan itu, dokter spesialis gizi klinik dr Yohan Samudra, SpGK, AIFO-K menuturkan gamma oryzanol adalah senyawa yang digunakan yang dimaksud ditemukan di area minyak beras dimana zat ini mempunyai beberapa kegunaan yang digunakan menghasilkan kembali asupan minyak yang tersebut digunakan mengandung gamma oryzanol menjadi penting pada konteks kesehatan.

"Contohnya Gamma oryzanol dapat membantu menurunkan kadar steroid total lalu juga LDL (kolesterol jahat). Hal ini dapat memberikan pemeliharaan terhadap penyakit jantung juga meningkatkan profil lipid secara keseluruhan," demikian tutur dia.

Check Also

Peluang masak sebagai media pembelajaran dari Master Chef (3)

Lingkar Post – ANTARA – Master Chef Indonesia adalah salah satu pertandingan dalam area mana koki amatir …