Related Articles
Lingkar Post – Jakarta – Kuota Haji Indonesia untuk tahun 2024 sudah pernah resmi ditetapkan sebanyak 241.000 jamaah, mengalami peningkatan sebanyak 20.000 jamaah dibandingkan tahun sebelumnya. Keputusan ini diambil pada Rapat Bersama antara Kementerian Agama (Kemenag) lalu Panitia Badan Penyelenggara Ibadah Haji (BPIH) pada DPR, Senin, 27 November 2023.
“Panja Komisi VIII DPR tentang BPIH Tahun 1445 H/2024 M serta Panja otoritas menyepakati asumsi dasar BPIH sebagai berikut. Kuota haji Indonesia tahun 1445 H/2024 M sebanyak 241.000 jamaah, dengan rincian kuota untuk jamaah haji reguler sebanyak 221.720 lalu jamaah haji khusus sebanyak 19.280 orang ” jelas Abdul Wachid, Ketua Panja BPIH Komisi VIII DPR pada rapat panja di area Senayan, Senin, 27 November 2023.
Rapat yang digunakan melibatkan Komisi VIII DPR, Kementerian Agama, dan juga Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) ini juga dihadiri oleh Dirjen Penyelenggaraan Haji serta Umrah (PHU) Kemenag Hilman Latief juga Kepala BPKH Fadlul Imansyah.
Selain penetapan kuota, rapat juga mengesahkan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) dan juga Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji Khusus (Bipih) yang mana akan ditanggung oleh para jemaah. eksekutif sama-sama dengan DPR RI menyepakati bahwa biaya haji tahun 2024 yang tersebut akan ditanggung oleh jemaah adalah sebesar Rp56.046.172.
Dengan adanya kebijakan tersebut, kuota haji yang dimaksud meningkat memberikan kesempatan lebih besar besar bagi publik Indonesia untuk melaksanakan ibadah haji. Penetapan biaya yang tersebut disepakati diharapkan dapat memberikan kejelasan serta kenyamanan bagi calon jemaah pada merencanakan serta menyiapkan perjalanan ibadah haji merekan pada tahun mendatang.
Pilihan Editor: Gaji dan juga Tunjangan Karyoto, Kapolda Metro yang Digugat Firli Bahuri di area Praperadilan
