lingkarpost.com Gebrakan baru dikerjakan oleh brand fashion lokal, Layak Indonesia, dalam lakukan pemasaran produknya. Pasalnya, brand hal itu turut mempekerjakan orang dengan disabilitas sebagai model pakaiannya.
Pada akun Instagram-nya, @layakofficial, brand hal itu mengaku seluruh model pakaiannya berasal dari teman-teman disabilitas. Brand hal tersebut menjajakan aneka pakaian perempuan untuk aktivitas sehari-hari.
“Saat ini seluruh model kami adalah teman difabel. Kami berkomitmen untuk selalu bekerja dengan mereka,” tulis brand hal itu lewat Instagram story baru-baru ini, dikutip Selasa (14/11/2023).
Langkah itu tentu curi banyak perhatian dari pengguna media sosial. Mereka juga mengakui dapat banyak pertanyaan dari netizen tentang alasan mereka itu menggaet orang dengan disabilitas sebagai model.
Berdasarkan penjelasannya bahwa tim Layak Indonesia rupanya punya hubungan yang mana erat dengan komunitas teman-teman difabel. Bahkan pemilik brand tersebut, Karina Aprillia juga bisa saja bahasa isyarat yang digunakan biasanya digunakan untuk kleh komunitas tuli untuk berkomunikasi.
“Sebagai merek pakaian yang digunakan lahir dari hubungan kami dengan disabilitas. Komitmen kami untuk membuka lapangan kerja lebih lanjut luas, mengembangkan potensi, lalu menyetarakan kehidupan merek dimulai dari langkah kecil ini,” tutur brand tersebut.
Tidak hanya sekali model, salah satu tim kreatif di tempat Layak Indonesia juga rupanya penyandang disabilitas. Baginya, para difabel itu tetap mampu bersaing di tempat lingkungan kerja layaknya manusia normal. Tidak sekadar memberdayakan, brand yang juga ingin mengubah persepsi penduduk tentang orang dengan disabilitas yang tersebut kerap dianggap berbeda.
“Kami ingin mengubah persepsi sehingga ketika rakyat memikirkan penyandang disabilitas, merek bukan cuma memikirkan medali emas, atau seseorang yang dimaksud mempunyai keterbatasan, kami ingin merek melihat orang yang serupa seperti mereka,” tutur brand tersebut.