5 Jenis Kanker Payudara: Mana Paling Ganas?

Lingkar Post Desember 5, 2023 Health Leave a comment 2 Views

Lingkar Post – Tidak sejumlah orang yang dimaksud tahu apabila ada berbagai jenis tumor ganas payudara, yang tersebut bisa saja mempengaruhi keganasan sel tumor ganas oleh sebab itu mampu meningkat cepat. Bahkan risiko kesembuhannya cenderung rendah.

Kanker kelenjar susu adalah penyulut kematian terbanyak perempuan akibat kanker. Tak main-main, angkanya menurut Global Burden of Cancer (GLOBOCAN) kematian dalam 2020 diprediksi mencapai 22.430 tindakan hukum di tempat Indonesia. Padahal risiko ini dapat diturunkan dengan deteksi dini, diagnosis lalu penyembuhan seawal mungkin.

Praktisi Bedah Onkologi dr. Rachmawati, SpB.Onk(K) menjelaskan diagnosis klasifikasi jenis neoplasma susu bisa jadi dijalankan dengan metode Imunohistokimia (IHK) yaitu pemeriksaan antigen antibodi terhadap beberapa jumlah tumor marker.

kucing (CNN Indonesia)

Melalui pemeriksaan tersebut, secara umum dikenal dua jenis karsinoma dada yakni tipe luminal lalu non-luminal. Tipe luminal kerap disebut juga tipe hormonal, umumnya memiliki peningkatan sel lebih besar lambat dan juga kesempatan kesembuhan lebih besar tinggi berbeda dengan karsinoma dada tipe non-luminal.

Baca Juga Kunjungan Pasien ke Rumah Sakit Meningkat, Hal ini Kepentingan Kesadaran Deteksi Dini Untuk Pencegahan
“Kalau kita bikin skema, tipe luminal itu di tempat sebelah kiri, non-luminal di dalam sebelah kanan. Semakin ke kiri, semakin ‘baik’ sifat kankernya. Semakin ke kanan kemungkinan bilangan kesembuhan semakin rendah,” papar dr. Rachmawati melalui rilis yang mana diterima suara.com, Kamis (23/11/2023).

Lebih lanjut ia menambahkan, neoplasma kelenjar susu ditentukan berdasarkan beberapa orang pemeriksaan. Seperti reseptor hormon estrogen, reseptor hormon progesteron, protein HER2 (human epidermal growth factor receptor 2), dan juga Ki-67.

“Ki-67 itu prediktor terhadap kecepatan peningkatan sel. Jadi kalau Ki-67 rendah, itu (biasanya) termasuk subtipe neoplasma susu yang prognosisnya baik. Kalau makin tinggi Ki-67, biasanya kecepatan pertumbuhan selnya cepat juga bilangan bulat kesembuhannya lebih besar rendah,” jelas dr. Rachmawati.

Sehingga setelahnya didiagnosis dengan pemeriksaan imunohistopatologis, berikut ini beberapa jenis neoplasma yang dimaksud perlu diketahui kemudian diwaspadai:

Baca Juga Ini adalah Simptom Kanker Paru-paru Penyebab Kiki Fatmala Meninggal
1. Subtipe Luminal A

Ini adalah karsinoma dada dengan reseptor hormon estrogen positif (ER+) atau progesteron positif lalu HER2 negatif. Umumnya miliki kadar Ki-67 lebih lanjut rendah dan juga prognosis lebih besar baik, sehingga disebut tak terlalu menyebar cepat.

2. Subtipe Luminal B

Jenis karsinoma susu ini terdiri dari reseptor hormon estrogen positif (ER+)atau progesteron positif, dan juga HER2 negatif. Kadar Ki-67 lebih lanjut tinggi, biasanya diatas 20% sehingga selnya tambahan mengalami perkembangan cepat.

3. Subtipe Luminal B dengan Her 2 +3

Ini artinya neoplasma kelenjar susu dengan reseptor hormon estrogen atau progesteron positif, kemudian HER2 positif.

4. Subtipe HER2 Type

Jenis neoplasma payu dara ini terdiri dari reseptor hormon estrogen atau progesteron negatif kemudian HER2 positif.

5. Subtipe Triple Negative

Ini merupakan tumor ganas kelenjar susu dengan reseptor hormon estrogen lalu progesteron, maupun HER2, semuanya negatif. Subtipe ini juga dikenal tambahan agresif lalu paling umum ditemukan pada pasien dengan mutasi gen BRCA1.

Baca Juga Kanker Paru Stadium 4 Sebabkan Kiki Fatmala Meninggal, Memang Penyakitnya Semematikan Itu?
“(Subtipe) non luminal termasuk triple negative serta HER2 type itu biasanya Ki-67-nya tinggi. Kalau (subtipe) luminal biasanya rendah,” jelas dr Rachmawati.

Manfaat Pasien juga Dokter Tahu Jenis Kanker Payudara

Identifikasi subtipe neoplasma kelenjar susu berguna untuk menentukan terapi yang tersebut paling efektif bagi pasien. Karena jenis kemudian sifat neoplasma susu berbeda-beda, tatalaksana penyembuhan pada setiap karsinoma susu belum tentu sama.

Selain itu, neoplasma susu juga diklasifikasikan berdasarkan lokasi sel-sel karsinoma bermula lalu juga sifat persebarannya. Menurut praktisi kondisi tubuh dr. Intan Rahmi Nasya, klasifikasi ini mengelompokkan neoplasma susu menjadi tumor ganas invasif dan juga tumor ganas non-invasif.

“Jenis tumor ganas susu yang digunakan paling umum adalah karsinoma duktal invasif dan juga karsinoma lobular invasif, yang digunakan dimulai pada sel-sel saluran kelenjar susu atau lobulus,” jelas dr. Intan.