lingkarpost.com – Pasangan ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya Sukamuljo / Rahmat Hidayat mengutarakan komitmen mereka itu untuk terus mengembangkan kemampuan serta kualitas permainan walau jadwal berkompetisi mereka pada tahun ini berakhir pada Kumamoto Masters 2023, Kamis (16/11).
“Setelah tampil di area Korea lalu Jepang ini masih banyak yang tersebut harus ditingkatkan untuk bisa jadi bersaing di dalam level atas. Turnamen dalam Korea kemudian Jepang kan juga menjadi tolok ukur sampai di dalam mana kami bisa jadi bersaing,” ungkap Kevin seperti dimuat Antara.
Menurut pasangan anyar tersebut, turnamen level BWF Super 500 di area Jepang hal tersebut menjadi rencana terakhir dia tahun ini serta kemungkinan baru kembali tampil musim depan.
“Tahun ini turnamen yang dimaksud kami ikuti sudah selesai. Kami tidaklah tampil di tempat India (Desember). Untuk tahun depan kita lihat semata nanti bagaimana,” tutur Kevin.
Perjalanan Kevin/Rahmat pada debut dia tahun ini terbilang singkat, dikarenakan baru menjalani dua turnamen di tempat Korea serta Jepang pada bulan ini.
Dari kedua turnamen tersebut, baik Kevin dan juga Rahmat masih sama-sama saling belajar serta beradaptasi untuk memahami karakter bermain juga membentuk kekompakan di dalam lapangan.
Pada penampilan dalam Kumamoto Masters, Kevin/Rahmat masih belum mampu tampil sesuai harapan. Mereka terganggu pada babak 16 besar, setelah dikalahkan ganda putra selama China He Ji Ting/Ren Xiang Yu, Kamis.
Kevin/Rahmat yang digunakan masuk undian utama sebagai qualifier, menelan kekalahan dua gim langsung 19-21, 13-21 dari He/Ren.
“Dari awal sampai akhir saya rasa kami tertekan terus. Kami bukan mampu keluar dari tekanan lawan,” kata Kevin.
“Saya juga tidaklah dapat keluar dari tekanan. Hasil pertandingan hari ini juga kurang memuaskan,” kata Rahmat.
Kekurangan yang disebut menjadi substansi pembelajaran Kevin/Rahmat untuk memperbaiki performa mereka. Apalagi Kevin sebagai salah satu ganda putra papan atas dunia tentu ingin kembali berkompetisi pada level elite seperti saat masih berpasangan dengan Marcus Fernaldi Gideon.
“Hal itulah salah satu yang dimaksud harus kami perbaiki. Kami main dalam level atas pasti banyak tekanan lalu sebagainya. Juga lawan pasti lebih besar susah. Kami harus belajar bagaimana sanggup keluar dari tekanan,” kata Kevin.