Klarifikasi Marissya Icha Dituding Endorse Penipuan HP, Akui Siap Ganti Rugi

Kasus ini lantas tersebar luas di tempat media sosial. Sampai akhirnya pasukan manajemen Marissya Icha angkat bicara perihal dugaan penipuan online shop tersebut.

Marissya Icha lantas mengunggah ulang postingan yang disebutkan di akun Instagramnya. Berisi mengenai permintaan maaf oleh sebab itu tidak ada teliti di hal riset online shop.

“Sebelumnya, aku mewakili pasukan memohonkan maaf berhadapan dengan kurang telitinya admin pada pemilihan paid promote,” demikian keterangan dari akun @/wandaslutfia, Hari Senin (27/11/2023).

Wanda, begitu ia akan disapa mengatakan, bukanlah Marissya Icha yang menyortir para online shop tersebut. Melainkan ada kelompok yang dimaksud pada perkara ini memang benar lalai.

Guna membantu korban, pasukan Marissya Icha juga sudah pernah menghimpun sebagian korban. Setidaknya ada 6-7 orang dengan masing-masing kerugian yang dimaksud mencapai Rp 10 juta.

Karena hal itu, pihak Marissya Icha pun harus mengganti kehilangan hingga Rupiah 70 juta. Padahal katanya, paid promote yang disebutkan nilainya tak seberapa.

“Oknum yang dimaksud cuma membayar Rp 1 juta kepada kami (admin),” terangnya.

Maka dari itu, Marissya Icha sekaligus meminta-minta terhadap korban agar melaporkan permasalahan ini untuk polisi. Tujuannya menekan agar bukan ada lagi orang-orang yang tersebut tertipu akibat perkara serupa.  

“Ka Marissya Icha siap menjadi saksi agar bisa jadi menindaklanjuti kecurangan tersebut,” terang Wanda.

Dalam hal ini, Marissya Icha juga mengusahakan agar bertanggung jawab melawan kelalaian timnya tersebut.

“Kalaupun ka Marissya Icha harus mengganti rugi, dari awal beliau menyatakan Insya Allah siap,” kata pasukan yang digunakan juga merupakan manajer Marissya Icha tersebut.

Seperti diberitakan sebelumnya, persoalan hukum dugaan penipuan online shop yang dipromosikan Marissya Icha bermula dari unggahan selebgram Chagii Amelia. Ia memohonkan si entrepreneur bertanggung jawab lantaran ada warganet yang merasa ditipu.

Seorang warganet yang dimaksud mengaku menjadi korban pembelian handphone. Ia tergiur nilai tidak mahal seperti pada keterangan pada Instagram Story Marissya Icha.

“Kak Icha kemarin aku beli iPhone dari story kak Icha ternyata penipuan. Terus gimana kak? Aku kena tipu gara-gara postingan kak Icha, tanggung jawab gimana kak? Aku WA manajer kakak enggak direspons,” kata @elly.rajendra.