Related Articles
Lingkar Post – Pembalap Repsol Honda Marc Marquez menyatakan dirinya akan memaksimalkan waktu pada pembukaan latihan bebas, hari terakhir pekan (17/11) demi menyeberangi tantangan-tantangan yang menantinya pada MotoGP Qatar, yang mana diselenggarakan dalam Sirkuit Internasional Lusail, akhir pekan ini.
“Dengan permukaan (lintasan) baru, beberapa hal pasti sanggup berubah sehingga kita harus menghabiskan hari hari terakhir pekan untuk memahami bagaimana hal ini sudah pernah mengubah situasi. Kami akan mengawasi apa yang kemungkinan besar terjadi,” kata Marquez diambil dari keterangan resmi HRC, Rabu seperti dimuat Antara.
Renovasi sirkuit yang tersebut intensif menimbulkan GP Qatar dipindahkan ke dua putaran terakhir MotoGP musim ini, setelahnya sebelumnya selalu menjadi salah satu balapan pembuka musim.
Sirkuit sepanjang 5,38 kilometer ini telah dilakukan menjadi balapan ikonis lantaran dilakukan pada waktu malam hari sejak 2008. Keunikan yang disebutkan Marquez nilai menjadi sebuah tantangan tersendiri bagi para pembalap, termasuk dirinya.
Marquez sendiri pernah mengungguli MotoGP Qatar pada tahun 2014. Selain kemenangan tersebut, ia telah lama meraih empat podium dalam sirkuit yang tersebut terletak di tempat pinggiran Doha tersebut.
Juara dunia delapan kali itu pun tak menampik bahwa strategi yang tersebut tepat menjadi sorotan utama untuk menaklukkan sirkuit yang dimaksud sekali lagi. Ia mengatakan, dirinya siap untuk mengambil risiko jikalau memang sebenarnya hal yang disebutkan diperlukan untuk merebut kemenangan atau podium.
“Qatar merupakan balapan kedua terakhir tahun ini tapi fokus kami masih sama, kami terus bekerja maksimal hingga akhir,” kata Marquez.
“Secara historis Qatar merupakan trek yang digunakan sulit bagi kami dengan tata letak juga berbagai hal lainnya. Jadi saya pikir sekali lagi ini akan menjadi akhir pekan yang dimaksud lebih banyak sulit,” kata beliau menambahkan.
Di sisi lain, rekan satu timnya yakni Joan Mir mengungkapkan ia siap untuk lebih banyak fokus juga menyelesaikan balapan tanpa kecelakaan atau terjatuh.
Mir sendiri telah terjadi empat kali finis satu puluh besar dalam kelas utama dalam Sirkuit Internasional Lusail dari empat penampilan sebelumnya.
“Bagi saya pribadi, saya pernah meraih hasil bagus di area Qatar di area masa lalu lalu ada permukaan baru (lintasan) dengan semua perubahannya sehingga akan menarik untuk mengendarai Honda di area sana. Hal ini adalah akhir pekan yang mana lain untuk belajar sebanyak yang dimaksud kami bisa,” kata Mir.
