Related Articles
lingkarpost.com – Jakarta – Gunung Lawu adalah salah satu destinasi pendakian populer pada Indonesia. Gunung Lawu terletak dalam Pulau Jawa, tepatnya perbatasan Provinsi Jawa Tengah kemudian Jawa Timur. Gunung ini berada di area antara 3 kabupaten, yaitu Karanganyar Jawa Tengah, Ngawi, serta Magetan Jawa Timur.
Gunung Lawu masih berstatus terlibat dan juga menjadi gunung tertinggi ke-8 di tempat Indonesia. Dengan ketinggian mencapai sekitar 3.265 meter, Gunung Lawu mempunyai panorama alam yang cantik. Tak heran Gunung Lawu menjadi banyak tujuan para pendaki.
Selain panorama yang menakjubkan, Gunung Lawu juga dikenal sebagai gunung yang tersebut penuh misteri juga sejarah. Berikut adalah sebagian fakta menarik Gunung Lawu yang tersebut unik untuk diketahui dilansir dari berbagai sumber.
Fakta Menarik Gunung Lawu
1. Status Gunung Api dan juga Letusan Terakhir
Gunung Lawu sejatinya merupakan gunung api aktif. Namun saat ini Gunung Lawu memiliki status sebagai gunung api “istirahat.”
Letusan terakhirnya terjadi pada tanggal 28 November 1885. Meskipun sudah lama tiada aktif, masih terdapat tanda-tanda aktivitas fumarol, seperti rapatnya vegetasi kemudian tererosinya puncak gunung.
Apabila mendaki dari arah Selatan, maka pendaki dapat mencium bau belerang di tempat kawah yang dikenal dengan nama kawah Candradimuka.
2. Legenda Prabu Brawijaya V juga Kerajaan Majapahit
Gunung Lawu sangat erat kaitannya dengan Legenda Prabu Brawijaya V, raja terakhir Kerajaan Majapahit pada abad ke-15.
Konon, mendekati keruntuhan Majapahit, Raja Brawijaya V mencari kedamaian di area lereng Gunung Lawu. Ini memberikan gunung ini makna tradisional dan juga spiritual yang tersebut tinggi bagi publik Jawa.
3. Candi kemudian Kompleks Makam
Di sekitar lereng Gunung Lawu terdapat terdapat sebagian tempat wisata sejarah, seperti Candi Sukuh serta Candi Cetho. Kedua candi ini berasal dari masa akhir Majapahit dan juga memberikan kesan mistis yang kuat.
Di kaki gunung ini, terdapat pula kompleks pemakaman kerabat Praja Mangkunagaran, seperti Astana Girilayu lalu Astana Mangadeg. Selain itu di tempat dekat komplek pemakaman yang juga terdapat komplek makam milik Presiden Soeharto yakni Astana Giribangun
4. Memiliki Tiga Puncak
Gunung Lawu dikenal miliki tiga puncak yang digunakan menakjubkan. Ketiga puncak Gunung Lawu masing-masing bernama Hargo Dalem, Hargo Dumiling, lalu puncak tertingginya, Hargo Dumilah.
Nama-nama puncak ini bersumber dari Serat Centhini yang mencatat bahwa Gunung Lawu sebenarnya memiliki 15 puncak.
5. Ada Warung Tertinggi dalam Pulau Jawa
Warung Mbok Yem, yang tersebut berada pada ketinggian 3.100 mdpl dalam dekat puncak Hargo Dumilah, merupakan warung tertinggi di dalam Pulau Jawa.
Berdiri sejak tahun 1980, warung ini bukan semata-mata tempat istirahat bagi pendaki, tetapi juga menjadi legenda di area kalangan mereka. Menyediakan makanan, minuman hangat, serta tempat beristirahat, warung ini menjadi salah satu daya tarik tersendiri.
6. Telaga Kuning di dalam Puncak
Di sebelah barat Puncak Hargo Dumilah, terdapat kubangan air yang digunakan disebut Telaga Kuning. Meskipun tidaklah terlalu dalam, keberadaan telaga ini menambah pesona alam Gunung Lawu. Pendaki yang dimaksud mencapai puncak dapat menikmati keindahan telaga ini sebagai hadiah alam.
7. Punya Lima Jalur Pendakian
Gunung Lawu mempunyai lima jalur pendakian yang mana dapat dipilih oleh para pendaki. Kelima jalur tersebut antara lain Cemoro Kandang, Tambak, Candi Cetho, Singolangu, juga Cemoro Sewu.
Jalur pendakian melalui Singolangu dianggap sebagai jalur tertua di area antara semuanya kemudian menambah nuansa sejarah dalam setiap langkah.
RIZKI DEWI AYU
Pilihan Editor: Wisata di area Sekitar Gunung Lawu, Ada Candi hingga Air Terjun
