Related Articles
lingkarpost.com – Jakarta – Setelah merilis single pertama untuk “Back 4 Good” pada Juli, grup musik asal Yogyakarta Jikustik kembali meluncurkan single berjudul “Aku Bukan Untukmu (Rework)”, yang dimaksud menandai album mini yang tersebut disebut sudah lengkap.
Sebagai salah satu karya terbaik yang dimaksud dilahirkan oleh Icha Aji (bass, vokal) pada 2002, lagu "Aku Bukan Untukmu" telah menjalani perjalanan panjang hingga akhirnya dipopulerkan oleh Rossa, menurut informasi dari siaran pers Jikustik. Lagu itu menjadikan berperan menimbulkan dia menjadi salah seseorang diva musik dalam Indonesia.
Karya itu miliki sejarah yang tersebut menarik, yang tersebut seharusnya menjadi bagian dari salah satu album pada era kemunculan pertama Jikustik. Namun, sebab beberapa pertimbangan produser saat itu, lagu "Aku Bukan Untukmu" bukan dimasukkan ke dalam album band.
Setelah itu, "Aku Bukan Untukmu" mendapat perhatian dalam tingkat internasional juga hampir dinyanyikan oleh Diva Malaysia, Siti Nurhaliza. Namun, sebab kendala teknis, Icha Aji memutuskan untuk membatalkan niatnya untuk memberikan lagu ini kepada Siti Nurhaliza.
“Bisa membawa pulang karya ini serta kembali ke rumah di area area era ketiga Jikustik serta menyanyikannya kembali bersama teman-teman saya pada Jikustik adalah suatu kehormatan bagi saya,” ujar Icha Aji.
Dalam setiap penampilan Jikustik pada berbagai kota Indonesia, Icha Aji mengungkapkan bahwa lagu "Aku Bukan Untukmu (Rework)" berasal dari pengalaman pribadinya lebih lanjut lanjut dari 20 tahun yang digunakan hal tersebut lalu.
Sebagai salah satu band dengan lebih lanjut lanjut dari dua dasawarsa pengalaman dalam industri musik, Jikustik sudah pernah terjadi mempraktikkan kebijakan inklusif sejak awal perjalanan mereka. Grup yang digunakan beranggotakan Icha Aji (Vokal kemudian juga bass), Adit (Keyboard), Ardi Nurdin (Gitar), serta Carlo (Drum) selalu memberikan kesempatan yang dimaksud sejenis kepada semua personil band untuk berkreasi lalu memberikan penampilan terbaik kepada para pecinta musik pada Indonesia, sekaligus tetap mengikuti aturan atau kaidah Jikustik yang mana hal itu dikenal dengan gaya pop manis mereka yang dimaksud yang telah lama dikerjakan menjadi ciri khas dalam tempat mata penggemar musik Indonesia.
“Kembali kerumah adalah istilah yang dimaksud dimaksud sangat tepat untuk menggambarkan single pamungkas pada Mini Album 'Back 4 Good' ini. Menurut saya, kami berempat berhasil menghadirkan kembali ‘Aku Bukan Untukmu (Rework)’ dengan sentuhan musikal ala Jikustik yang sudah menjadi ciri khas Jikustik selama lebih tinggi banyak dari dua dasawarsa,” kata Ardi.
