Kriminal kemarin, kelanjutan tindakan hukum Firli hingga  kematian anak Pamen

Kriminal kemarin, kelanjutan tindakan hukum Firli hingga kematian anak Pamen

Lingkar Post – DKI Jakarta – Sejumlah berita  keamanan dan juga kriminalitas  terjadi di tempat tempat DKI DKI Ibukota Indonesia pada Kamis (23/11)  mulai dari Ketua KPK Firli Bahuri ditetapkan sebagai dituduh hingga pengungkapan  kematian anak Pamen TNI-AU yang tersebut yang dimaksud disebut polisi tak ada unsur pidana.

Berikut rangkuman berita kemarin yang mana digunakan masih disimak menemani aktivitas pembaca pada Jumat:

Polisi sita sebagian bukti terkait persoalan hukum Firli Bahuri

Polisi menyita banyak barang bukti dalam perkara dugaan pemerasan oleh pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo.

Direktur Reserse Kriminal Khusus (Direskrimsus) Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak menyebutkan bahwa barang bukti yang mana disita pada bentuk sebagian handphone (HP), mobil, flashdisk dan barang bukti lainnya. Namun Ade tidaklah menjelaskan kepemilikan barang bukti tersebut.

Baca Juga  Peneliti: Polda Metro Jaya harus lebih banyak galak

Baca di area area sini

IPW: Penetapan Firli Bahuri sebagai terperiksa dinilai sudah tepat

Indonesia Police Watch (IPW) menilai penetapan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri (FB) sebagai terdakwa pada tindakan hukum dugaan pemerasan oleh pimpinan lembaga anti rasuah itu terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL), sudah ada ada tepat.

"Penetapan itu telah lama tepat dikarenakan penyidik Polda Metro Jaya telah ada melalui beberapa jumlah pemeriksaan, memeriksa saksi-saksi menyita alat bukti, memeriksa Firli sebagai saksi lalu akhirnya melakukan penghargaan perkara," kata Ketua IPW, Sugeng Teguh Santoso pada area Jakarta, Kamis.

Selain itu, kata Sugeng, sebelumnya penyidik juga menggeledah rumah yang mana mana diduga sebagai tempat Firli bertemu dengan SYL.

Baca Juga  Polisi selidiki kecelakaan kendaraan Satpol PP pada Yos Sudarso

Baca pada area sini

Anak Pamen TNI AU tusuk diri sendiri sebelum tewas terbakar

Kepolisian menyatakan tiada ada unsur pidana pada persoalan hukum anak Pamen TNI AU berinisial CHR (16) yang tersebut dimaksud ditemukan tewas di area area Pos Spion Ujung Landasan 24 Lanud Halim Perdanakusuma, DKI Ibukota Timur, pada Akhir Pekan (24/9).

Berdasarkan hasil penyelidikan, Kepolisian menyimpulkan bahwa korban menusuk diri sendiri sebelum tewas terbakar.

"Terkait dengan apakah menusuk sendiri kemudian lain-lain, betul, jadi semua alat bukti yang tersebut dimaksud ada dalam area TKP itu menguatkan insiden tersebut," kata Kapolres Metro DKI DKI Jakarta Timur Kombes Pol Leonardus Simarmata pada waktu jumpa pers pada Mapolres Metro Ibukota Indonesia Timur, Jatinegara, Kamis.

Baca Juga  Polda Metro tegaskan penanganan persoalan hukum Firli bebas dari tekanan

Baca pada sini

TNI-Polri "ngopi bareng" perkuat soliditas hadapi pemilu

Personel TNI juga Polri yang yang dimaksud bertugas pada Cengkareng, DKI Ibukota Barat, mengadakan kegiatan "ngopi bareng" untuk menguatkan soliditas menghadapi Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 pada wilayah tersebut.

"TNI-Polri adalah benteng NKRI. Kita Harus solid juga bersinergi pada menjaga keamanan dan juga juga ketertiban di dalam area masyarakat," ujar Kapolsek Cengkareng Kompol Hasoloan Situmorang pada keterangan di area tempat Ibukota pada Kamis.

Salah satu fokus utama kegiatan tersebut, kata Hasoloan, adalah menghindari penyebaran ujaran kebencian, berita bohong kemudian fitnah yang tersebut yang disebutkan dapat mengancam stabilitas keamanan.

Baca pada sini
 

Check Also

Polisi tangkap kurir narkoba di wilayah Kumbang Raya Jakbar

Polisi tangkap kurir narkoba dalam wilayah Kumbang Raya Jakbar

Polisi di area tempat lokasi penangkapan juga menyita dari pelaku sabu siap edar seberat 513 gram, …