Nissan investasikan Rp22 triliun bangun dua model EV pada Inggris

Nissan investasikan Rp22 triliun bangun dua model EV dalam Inggris

Lingkar Post – Ibukota Indonesia – Nissan akan menggelontorkan 1,12 miliar poundsterling (sekitar Rp22 triliun) untuk mendirikan versi listrik dari dua mobil merekan pada pabrik di Inggris, memberikan dorongan bagi bidang otomotif negara tersebut.

Pernyataan dari Nissan menjadi awal dari Global Investment Summit Pertama Menteri Inggris Rishi Sunak pekan depan, pada tempat mana ia akan mencoba membangkitkan minat dari perusahaan asing yang mana yang disebutkan meredup terhadap Inggris sejak Brexit pada 2016 dan juga juga ketidakpastian kebijakan pemerintah yang yang disebutkan menyertainya, demikian disiarkan Reuters, hari terakhir pekan (24/11).

Nissan mengungkapkan rencananya untuk versi listrik dari Qashqai dan juga Juke, yang tersebut dimaksud diproduksi pada Sunderland, Inggris timur laut, akan memerlukan pembangunan perekonomian total hingga 2 miliar poundsterling (sekitar Rp39 triliun), termasuk pabrik sel ketiga di area di Inggris dan juga juga proyek infrastruktur yang dimaksud digunakan akan didanai oleh mitra.

Baca Juga  Honda perluas jaringan dealer pada Kalimantan Tengah lalu Selatan

Produsen otomotif Negeri Sakura itu tidak memberikan komentar tentang nilai subsidi atau jaminan yang mana diberikan oleh Inggris, tetapi, Nissan menyatakan bahwa pembicaraan dengan pemerintah masih berlangsung.

"Ini adalah pengumuman kepercayaan yang tersebut dimaksud besar bagi Inggris," kata Sunak di tempat tempat pabrik Sunderland, pada mana Nissan telah dilakukan terjadi memproduksi model listrik Leaf-nya selama bertahun-tahun juga akan terus melakukannya dengan pasokan akumulator dari pabrik kecil di dalam area lokasi tersebut.

ketua eksekutif Nissan Makoto Uchida yang akan hadir dalam pertemuan dengan PM Sunak pekan depan, menyatakan terhadap para pekerja bahwa produsen otomotif Negeri Matahari Terbit sudah pernah terjadi menemukan formula kemenangan dalam keunggulan manufaktur kemudian produk-produk hebat di area pada Sunderland.

Dia mengungkapkan Nissan telah terjadi diadakan jual tambahan dari 1 jt kendaraan listrik secara global, hampir sepertiga di tempat di antaranya menggunakan penyimpan daya yang mana dibuat pada lokasi tersebut.

Baca Juga  Yamaha XMax 250 Tech Max meluncur di area Indonesia, pertama dalam Asia

Pada tahun 2021, Nissan mengumumkan perkembangan perekonomian 1,4 miliar dolar (sekitar Rp21,7 triliun) untuk merancang pabrik sel kedua, dengan kapasitas 9 gigawatt-jam (GWh), di area area Sunderland dengan mitra selama China, Envision AESC.

Penanaman Modal Nissan akan membantu mengupayakan 7.000 pekerja pada Sunderland juga 30.000 orang pada rantai pasokan, menguatkan penampilan perusahaan pada Inggris yang digunakan dimulai sejak 1986.

Mobil listrik baru akan didasarkan pada konsep Hyper Punk, Hyper Urban, dan juga juga Chill Out yang dimaksud yang dimaksud baru diperkenalkan, kata Uchida.

Informan di dalam tempat perusahaan mengungkapkan ketiga model yang digunakan dimaksud akan didasarkan pada jaringan digital CMF-EV aliansi Renault Nissan. Sebelumnya, Leaf mempunyai arsitektur yang mana didedikasikan.

Inggris adalah pusat penting bagi Nissan, yang mana digunakan penyetoran modal baterainya pada tahun 2021 adalah pertanda kepercayaan pada waktu pemodal asing lainnya menghindari Inggris setelahnya Brexit memicu tahun-tahun ketidakpastian seputar hubungan perdagangannya.

Baca Juga  Jadikan Motor Trail Tunggangan Harian, Hal ini Tips Bisa Sat-Set di tempat Jalan Aspal Tanpa Terpeleset

Namun, Sunak, yang mana dimaksud menjadi perdana menteri setahun yang digunakan dimaksud lalu, berhasil mengubah situasi tersebut.

Perjanjian dengan Nissan terjadi hanya sekali sekali beberapa bulan pasca Tata Motors dari India mengumumkan bahwa merek itu akan menginvestasikan 4 miliar poundsterling (sekitar Rp78 triliun) untuk pabrik penyimpan daya kendaraan listrik (EV) di area area Inggris untuk memasok pabrik Jaguar Land Rover mereka.

Nissan berencana untuk menawarkan semata-mata mobil listrik sepenuhnya di tempat area Eropa pada tahun 2030, dengan menambahkan bahwa akan mengumumkan nama-nama model EV baru juga jadwal peluncuran produksi pada tanggal yang dimaksud dimaksud akan diinformasikan nanti.

Penanaman Modal Nissan pada mobil listrik ini tetap memperlihatkan cuma diadakan meskipun penundaan lima tahun terhadap larangan pemasaran mobil bensin baru yang mana diberitahukan oleh Sunak pada September.

 

Check Also

Spesifikasi LC200 yang mana digunakan Jeje pada event AXCR 2023

Spesifikasi LC200 yang digunakan Jeje pada event AXCR 2023

Lingkar Post – Ibukota – Pereli Indonesia Julian Johan akan mengikuti kegiatan Asia Cross Country Rally (AXCR) …