Lingkar Post – Beijing – Badan Internasional untuk Penyakit Menular pada Selasa melaporkan rumah sakit anak-anak di tempat tempat Beijing juga Liaoning utara, China dipadati dengan tindakan hukum penyakit pernapasan seperti pneumonia yang yang disebutkan "belum dapat ditentukan" yang digunakan diyakini berasal dari infeksi bakteri.
Laporan itu menyoroti berita oleh FTV News yang mana digunakan berbasis dalam pada Taiwan, yang yang dimaksud menyebutkan berbagai pasien mendatangi Rumah Sakit Anak Beijing.
Planet Pers itu mengutip seseorang warga yang tersebut digunakan mengungkapkan "Banyak anak-anak dirawat di area tempat rumah sakit. Tidak ada batuk, dia bukanlah menunjukkan gejala pneumonia, tetapi mengalami demam tinggi juga peradangan pada saluran pernapasan."
Organisasi Aspek Aspek Kesehatan Planet (WHO) pada Kamis mengumumkan bahwa pihaknya telah memohonkan informasi resmi dari China mengenai tindakan hukum pneumonia tak terdiagnosis pada anak-anak.
Pneumonia Mycoplasma, suatu infeksi bakteri yang digunakan tidaklah lazim, telah lama terjadi menyebar ke seluruh dunia sejak 2015 juga seterusnya, tetapi turun pasca adanya tindakan melawan pandemi Wabah mulai 2019 lalu seterusnya.
Munculnya kembali penyakit ini, yang dimaksud digunakan diobati dengan obat antibiotik, kemungkinan besar terkait dengan peningkatan kekebalan antibiotik.
Sumber: Anadolu