Kemenpora fokus tingkatkan kualitas ahli Indonesia

Kemenpora fokus tingkatkan kualitas ahli Indonesia

Lingkar Post – Ibukota – Kementerian Pemuda serta juga Olahraga (Kemenpora) akan fokus meningkatkan kualitas instruktur dengan menggandeng PSSI kemudian perguruan tinggi sehingga memperbanyak sumber daya manusia yang dimaksud digunakan dapat meningkatkan mutu sepak bola Indonesia.

“Selain infrastruktur, Kemenpora juga fokus pada peningkatan kualitas instruktur sepak bola untuk meningkatkan jumlah agregat total ahli yang mana bersertifikat,”kata Deputi Pembinaan Prestasi Olahraga Kemenpora, Surono di dalam diskusi Diskusi Merdeka Barat 9 (FMB9) bertema ‘Momentum Regenerasi Sepak Bola Indonesia’ di area area Jakarta, Senin.

Baca Juga  Tukar Nasib, Klub Pratama Arhan Barter dengan Tim yang tersebut Dibela Pemain Vietnam

Ia menyatakan jumlah total keseluruhan instruktur yang tersebut dimaksud mempunyai lisensi C, lisensi B atau lisensi A sangat tidak proporsional dengan atlet yang digunakan digunakan ada pada Indonesia.

“Jumlah ahli ini dihitung kemungkinan besar tidak ada ribuan," kata dia.

Kemenpora bekerja sejenis dengan perguruan tinggi untuk memberikan lisensi ahli C atau D untuk lulusan Fakultas Area Studi Keolahragaan.

Menurut beliau hal ini bertujuan untuk mempercepat regenerasi ahli sepak bola dalam area Indonesia.

Baca Juga  Ambisi Besar PSSI, Target Naturalisasi Ragnar Oratmangoen Cs Rampung Sebelum Piala Asia 2023!

Ia mengungkapkan selain mempercepat regenerasi, merekan yang dimaksud lulus S1 olahraga diberikan pelatihan kemudian sertifikasi,.

“Mereka ini juga bisa jadi belaka bekerja berdasarkan sertifikasi," kata beliau menambahkan

Ia menyatakan Kementerian Pemuda kemudian Olahraga (Kemenpora) terus berupaya meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia, salah satunya dengan memperbaiki infrastruktur lalu mencetak lapangan hingga pembimbing berkualitas.

Menurut ia upaya-upaya yang digunakan yang dimaksud dilaksanakan Kemenpora bertujuan dapat meningkatkan kualitas sepak bola Indonesia juga mencetak penggawa yang mampu bersaing pada level internasional.

Baca Juga  PSSI terus kembangkan keterampilan wasit dalam Indonesia

Hal yang dimaksud disebutkan perlu dilaksanakan segera mengingat kesempatan Piala Global U-17 Indonesia menjadi kompetisi Timnas U-17 untuk menunjukkan kemampuan merekan pada area sesi penyisihan grup.

“Timnas Indonesia berhasil menahan imbang dua pasukan besar Ekuador lalu Panama, meskipun kalah dari Maroko dalam pada laga terakhir lalu menyebabkan anak asuh Bima Sakti gagal lolos ke fase 16 besar,” kata dia.

 

Check Also

Jadwal Arema FC vs Persebaya: Bajul Ijo Siap Tempur!

GIANYAR – Persebaya Surabaya siap menghadapi Arema FC pada lanjutan Kejuaraan 1. Secara regu keadaan …