Ini Program Unggulan Prabowo-Gibran Agar Ekonomi RI Tumbuh 7%

Jakarta – Tim Kampanye Nasional Prabowo-Gibran meyakini 8 program hasil terbaik cepat akan dapat semata menggerakkan pertumbuhan sektor sektor ekonomi mencapai 7% sebagaimana ditargetkan oleh pasangan ini.

Anggota Dewan Pakar TKN Drajad Hari Wibowo mengatakan 8 program hal hal itu akan menyumbang dana yang digunakan dimaksud sangat besar untuk dunia bidang usaha domestik.

“Di beberapa kesempatan saya ditanya bagaimana mewujudkan target Prabowo-Gibran 6-7%, ini salah salah satunya, akibat ini akan menggelontorkan dana yang dimaksud sangat besar kepada dunia bisnis domestik,” kata anggota Dewan Pakar TKN Prabowo-Gibran Drajad Hari Wibowo dalam acara Your Money Your Vote dalam CNBC Indonesia, Rabu (15/11/2023).

Delapan program hasil terbaik cepat merupakan visi-misi prioritas yang digunakan akan paling awal dilaksanakan apabila Prabowo-Gibran terpilih. Program itu terdiri dari rencana meningkatkan sektor pertanian, kartu kesejahteraan, kenaikan gaji ASN, penyelenggaraan desa lalu pemberian bantuan tunai, mendirikan badan penerimaan negara, hingga memberikan makan siang juga susu gratis kepada anak Indonesia.

Drajad menggambarkan pemberian makan siang lalu susu gratis menjadi program yang dimaksud digunakan sanggup memacu pertumbuhan ekonomi di dalam tempat Indonesia. Dia mengatakan total anak yang digunakan itu harus diberikan makan siang juga susu itu mencapai 82,9 jt orang.

Mantan peneliti INDEF itu mengatakan melalui program ini mampu dibayangkan berapa total agregat susu yang mana yang harus disiapkan pemerintah dari peternak-peternak lokal. Belum lagi, sentra produksi susu juga koperasi-koperasi yang mana hal tersebut akan terbantu secara perekonomian melalui program ini.

“Jadi sanggup dibayangkan untuk memberikan susu gratis kepada sekian puluh jt anak SD itu kita memerlukan suplai susu yang tersebut digunakan besar sekali, berapa banyak peternak sapi yang dimaksud dimaksud harus kita berdayakan, sentra produksi susu, kemudian koperasi, jadi ini akan memutar sektor ekonomi secara cepat,” ungkapnya.

Drajad mengatakan program penyelenggaraan sekolah unggul, rumah sakit lalu juga program kartu kesejahteraan akan memberikan dampak sektor ekonomi serupa. Selain itu, kata dia, program unggulan lainnya untuk menggerakkan kegiatan kegiatan ekonomi secara cepat adalah rumah murah, peningkatan produktivitas lahan pertanian, serta pembentukan badan penerimaan negara.

Drajad meyakini pembentukan badan penerimaan negara akan meningkatkan pemasukan negara mencapai 23% dari Produk Domestik Bruto. “Penerimaan negara kita ini baru 12%, kami ingin menggenjot sampai ke 23%, ini bukan sesuatu yang tersebut digunakan mustahil,” kata Drajad.

Artikel Selanjutnya Bukan Sandiaga Uno & Cak Imin, Ini Cawapres Terkuat Prabowo